 |
| Ilustrasi.Ist |
CERPEN, IPMANAPANDODEJOGLO.org--Akhir kesimpulan cerita, waktu itu di persimpangan jalan, Kita berada disini, dalam kondisi realitas hari ini tidak saja kebetulan. Atau tiba di jogja bukan karena sebatas melanjutkan kuliah.
Ada Pertanyaan, waktu itu, kalau ingin cari universitas yang berkwalitas dan setidaknya bisa bersaing di derah yang sudah maju dari Papua kenapa tidak ke Rusia? atau Belanda? atau AS? Pertanyaan lainnya soal Biaya, soal batas-batas Negara; Visa dan sebagainya.Yaa, cerita soal susah-susah gampang ke luar negeri atau tetap taputas didalam Indonesia.
Barulah menyadari, kita, bangsa west Papua, hari ini sedang berada dibawa kekuasaan Indonesia.
Nah, su mulai panas.(situasi diskusi kita, waktu itu) mulai cerita dengan fakta sejarah aneksasi, Pepera 1969; lanjut ke lembaran 194an hingga 50an; sampai terbentuknya Dewan New Guinea dan pengibaran BK, 1 Desember 1961.
Menariknya ada cerita yang dikembangkan tentang sejarah kehidupan orang Papua sebelum dan sesudah kontak dengan dengan bangsa asing. Juga mulai memetakan perjuangan Indonesia dan Papua melawan Belanda; Revolusi 1945 dan 1961.
Semakin tajam diskusi kita tentang kebenaran Soekarno mengklaim Irian Barat (waktu itu); Isi Komando Trikora dan perjanjian2 selanjutnya terkait pembahasan masalah status Politik Papua (sepanjang 1962&63). Tentang keegoisan, dan napsu akan kekuasan serta pembodohan terhadap orang Papua.
Nah, jelas dari cerita/diskusi tentang alasan-alasan histori tentang Lahirnya OPM TPN di tahun 1965 di Manukwari, Proklamasi 1971; dan sejarah perjuangan rakyat Papua Barat untuk hak penentuan Nasib sendiri, hingga detik ini.
Kemudian, kembali lagi kepada pertanyaan awal tadi, bahwa kita datang kualiah disini untuk apa? jelas menimba ilmu untuk pembangunan Papua. Pembangunan yang dipropagandakan oleh Pemerintahan Indonesia dan Perspektif perjunagan pembebasan nasional Papua barat tak bisa dianalogikan dalam satu perspektif yang sama.
Mulailah dengan pertanyaan lainnya adalah tentang orientasi mahasiswa Papua, atau kaum terdidik dan persoalan moral. (bersambung).
-- Kesimpulannya, melalui sejarah yang panjang kita berada disini; dan kita sebagai subjek tertindas; dan pelaku pembebasan manusia papua. (Jhon Gobai)*
Karanganyer, 1 Januari
0 comments:
Post a Comment