Seorang Polisi Melakukan Interogasi Terhadap Mahasiswa Paniai Di Yogyakarta: Ini Himbauan Badan Pengurus Ipamanpanadode Joglo




Doc. Saat percakapan berlangsung antara Polisi tersebut dengan ketua asrama Yohanes Nawiap. Stefvanus Agapa

Pada Hari Selasa 21/05/19 Sekitar Pukul 10:31 WIB. Dikabarkan seorang anggota polisi tiba-tiba mendatangi di Asrama Paniai Yamewa 1 Yogyakarta dan melakukan interogatif terstruktur  terhadap mahasiswa asal Paniai di Yogyakarta.  Jl. Santan Kompleks TNI AU  RT 10 RW 29 NO. III/33 B  Sleman Daerah istimewa Yogyakarta.

Pada pagi hari sebagian mahasiswa penghuni asrama Paniai, setelah  mencicipi sarapan pagi bersama di ruang tamu kediaman. Seorang anggota polisi masuk dan melakukan pertanyaan sistematis.

Berdasarkan infomasi yang diterima media ini, dikatakan Polisi tersebut  sejak masuk pintu pagar langsung memberikan salam kepada para mahasiswa yang barusan menikmati sarapan pagi besama. Sesudah itu, Ia mengajukan  pertanyaan-pertanyaan yang sistematis dan terstruktur.

Berikut Percakapan Antara Si Pollisi Dan Ketua Asrama Paniai Yohanes Nawipa:

Polisi: Siapa ketua asrama disini?

Yohanes : Bapa datang dari Polsek mana, dan tujuannya untuk apa

Polisi : Saya datang dari Polsek Sleman, untuk mendatakan setiap asrama di Yogyakarta sekaligus jumlah penghuninya.

Percakapan Selanjutnya:

Polisi : Asrama ini Papua Kabupaten mana

Yohanes: Ini asrama Kabupaten Paniai

Polisi: penghuninya berapa banyak?

Yohanes : Kami sekitar 20an orang

Sebelum memulai percakapan, si polisi ini telah menyuruh seorang anggota penghuni untuk direkam menggunkan handphone miliknya selama percakapan berlangsung antara kedua bela pihak,  lantas si polisi pulang meninggalkan tempat.

Badan Pengurus Pusat Ipmanapanadode Joglo Menghimbau

Dengan melihat terobosan polisi yang amat gegabah ini maka badan pengurus menyuruh agar tetap waspada terhadap aktivitas-aktivitas polisi yang berlebihan semacam ini

“Jangan sampai terjadi di asrama, kontrakan, dan kos lain”

“Jadi, kepada ketua asrama-asrama, bila terjadi kejadian seperti ini  berarti sampaikan secara sederhana (tidak rinci) saja dalam menjawab pertanyaan lainnya yang akan diajukan”.

Kemudian apabila mereka (Polisi) datang, kita tetap tatap muka dengan mereka dan ikuti apa yang mereka bicara,  artinya saat mereka bicara kita ikuti sesuai mereka punya kata-kata yang akan disampaikan.

Jika mereka bertanya, terlebih dahulu kitalah kembali bertanya kepada mereka

  • Bapa-bapa datang ke asrama tujuannya untuk apa”?
  •   Dari polsek mana?
  • Ada surat jalan dari atasan untuk mendapatkan setiap asrama jika ada minta supaya ditunjukkan
  • Dan lain sebagainya



Reporter :Stefanus Agapa
Editor: Biro Pendidikan Ipmanapandode (Yubal A. Nawipa)

Share on Google Plus

About Ipmanapandode Joglo

IPMANAPANDODE JOG-LO adalah Organisasi Pelajar dan Mahasiswa Nabire,Paniai,Dogiyai dan Deiyai di Yogyakarta dan Solo.

0 comments:

Post a Comment